Mencari contoh inspirasi untuk membuat website landing page yang menarik dan efektif? Kamu berada di tempat yang tepat! Sebuah halaman web yang dirancang dengan baik dapat menjadi strategi untuk meningkatkan konversi, memikat pengunjung, dan mendorong penjualan bisnis. Namun, tidak semua landing page diciptakan sama. Desain yang kreatif dan fungsionalitas yang optimal adalah dua elemen penting yang harus kamu perhatikan saat membuat landing page.
Di artikel ini, kita akan membahas 20 contoh landing page profesional dengan desain keren yang bisa menginspirasi untuk bisnismu sendiri. Baik kamu seorang marketer, desainer, atau pemilik bisnis, contoh-contoh ini dapat membantumu memahami elemen apa saja yang membuat landing page sukses.
Apa Itu Landing Page?
Sebelum masuk ke contoh-contoh landing page, mari kita pahami dulu apa itu landing page. Secara sederhana, landing page adalah halaman web yang didesain khusus untuk mengarahkan pengunjung mengambil tindakan tertentu, seperti mendaftar, membeli produk, atau mengunduh aplikasi. Halaman web ini biasanya berbeda dari halaman website lainnya karena lebih fokus, dengan satu tujuan utama.
Desain landing page yang efektif tidak hanya menarik secara visual, tetapi juga harus mampu mengarahkan perhatian pengunjung pada ajakan bertindak (call to action atau CTA). Desain yang baik mencakup layout yang rapi, navigasi yang mudah, dan konten yang to the point. Setiap elemen harus bekerja bersama untuk mencapai satu tujuan utama: konversi.
20 Contoh Landing Page Profesional
Berikut adalah 20 contoh landing page yang bisa kamu jadikan inspirasi. Masing-masing menawarkan pendekatan unik dalam desain dan fungsi yang bisa disesuaikan dengan kebutuhan bisnis online kamu.
1. Slack
Slack memiliki contoh landing page yang sangat minimalis namun fungsional. Mereka menggunakan warna-warna cerah, headline yang jelas, dan CTA yang langsung mengajak pengunjung untuk mencoba layanan mereka. Navigasi yang mudah dan tampilan yang bersih memudahkan pengunjung memahami manfaat produk hanya dalam hitungan detik.
2. Airbnb
Airbnb memanfaatkan gambar yang menarik dan menampilkan pesan personalisasi untuk setiap pengunjung. Mereka menggunakan headline yang kuat dan CTA yang jelas untuk membuat pengunjung tertarik dan ingin mencoba platform mereka. Berkat strategi tersebut, Airbnb sukses merancang halaman web dengan tingkat bounce rate yang rendah.
3. Shopify
Landing page dari Shopify adalah contoh halaman website bisnis yang sangat berfokus pada konversi. Dengan tampilan simpel dan headline yang menonjol, pengunjung langsung diarahkan untuk memulai trial gratis mereka. Desain ini efektif karena tidak banyak elemen yang membingungkan, hanya CTA utama yang ditonjolkan.
4. Mailchimp
Mailchimp menampilkan desain yang fresh dan modern pada landing page mereka. Dengan warna-warna cerah dan grafik yang playful, Mailchimp berhasil membuat pengalaman yang menyenangkan bagi pengunjung. Tidak hanya itu, Mailchimp juga menampilkan CTA yang mengundang dan mudah dipahami.
5. Uber
Uber menggunakan strategi desain landing page yang berpusat pada CTA kuat dan gambar yang relevan. Dengan tampilan yang profesional, Uber memberikan pengalaman yang efisien bagi pengguna. Selain itu, penggunaan kontras antara teks dan background membuat informasi mudah dibaca.
6. Squarespace
Squarespace memanfaatkan desain landing page yang sangat visual dengan foto-foto berkualitas tinggi. Tampilan yang elegan ini mencerminkan produk mereka yang berfokus pada desain website yang indah. CTA yang ditempatkan dengan tepat memastikan pengunjung bisa dengan mudah mendaftar layanan mereka.
7. Trello
Contoh landing page dari Trello dirancang untuk memberikan informasi secara singkat namun lengkap. Mereka menggunakan desain yang simpel dengan warna-warna cerah dan tombol CTA yang mudah diakses, bahkan langsung pada halaman homepage. Landing page ini menunjukkan secara langsung manfaat menggunakan Trello dengan copywriting yang sederhana.
8. Spotify
Spotify memiliki landing page yang sangat visual dengan CTA yang jelas untuk mengajak pengunjung mendaftar. Penggunaan gambar latar belakang yang menarik dan warna-warna kontras membuat landing page mereka mudah diingat dan enak dilihat.
9. Weebly
Weebly menawarkan landing page yang menarik dengan visual yang dinamis dan CTA yang mengarahkan pengguna untuk membuat website mereka sendiri. Dengan pendekatan yang simpel namun efektif, landing page ini berhasil menarik perhatian pengguna dengan pesan yang jelas dan desain yang bersih.
10. Zoom
Zoom menampilkan contoh landing page yang sangat fungsional dan berfokus pada konversi bisnis. Dengan headline yang kuat dan visual yang mendukung, Zoom memastikan pengunjung langsung memahami nilai produk mereka dan terdorong untuk menggunakan layanan mereka.
11. Dropbox
Dropbox menggunakan desain yang sangat simpel namun efektif pada landing pagenya. Dengan cara menonjolkan visual produk, Dropbox memberikan pengalaman visual yang bersih dan profesional. CTA yang to the point juga mendorong pengguna untuk mencoba layanan mereka dengan mudah.
12. Canva
Landing page Canva menonjolkan keindahan visual dan fungsionalitas yang mudah diakses. Desain yang clean dan CTA yang kuat membuat pengunjung dengan mudah mengerti manfaat menggunakan Canva. Tampilan yang profesional dan friendly membuat pengguna nyaman.
13. Asana
Asana menawarkan contoh landing page dengan fokus pada produktivitas dan kolaborasi. Dengan desain yang simpel dan langsung, Asana berhasil menarik pengguna untuk mencoba platform digital mereka dengan menawarkan value proposition yang jelas dan CTA yang kuat.
14. Monday.com
Monday.com menghadirkan landing page yang penuh warna namun tetap profesional. Dengan kombinasi elemen visual yang cerah dan CTA yang menarik, Monday.com membuat pengunjung tertarik untuk mencoba layanannya dengan mudah.
15. Wix
Wix memiliki landing page yang sangat fokus pada konversi. Mereka menggunakan headline yang kuat dan gambar yang mendukung, sehingga membuat pengunjung langsung tertarik untuk membuat website perusahaan di platform ini. CTA-nya jelas dan menonjol, memudahkan pengunjung untuk mengambil tindakan.
16. Zendesk
Zendesk memiliki landing page yang sangat profesional dan fokus pada kenyamanan pengguna. Dengan headline yang kuat dan CTA yang jelas, Zendesk berhasil menampilkan informasi yang dibutuhkan pengunjung tanpa membuat halaman terlihat penuh atau berantakan. Selain itu, Zendesk juga memanfaatkan testimoni pengguna untuk membangun kepercayaan.
17. Unbounce
Unbounce merupakan platform pembuatan landing page, dan mereka tentu saja memastikan landing page mereka sendiri adalah contoh yang patut diacungi jempol. Pasalnya, mereka menggunakan desain yang modern, copywriting yang kuat, dan CTA yang menonjol untuk mendorong pengunjung mencoba layanan mereka. Fitur demo juga ditempatkan dengan strategis untuk memperkenalkan produk digital mereka secara efektif.
18. HubSpot
Landing page HubSpot sangat informatif dan berfokus pada memberikan value kepada pengunjung. Dengan layout yang teratur dan informasi yang jelas, HubSpot memberikan pengalaman yang mulus kepada pengguna. Mereka menonjolkan CTA dengan warna kontras yang mudah ditemukan dan mengajak pengunjung untuk langsung mengambil tindakan.
19. Leadpages
Leadpages, sebagai platform pembuatan landing page, tentu menghadirkan contoh landing page yang menarik dan fungsional. Mereka menggunakan pendekatan visual yang menarik dan mengutamakan CTA di beberapa tempat strategis. Dengan copywriting yang menarik, Leadpages mampu meningkatkan minat pengunjung untuk mencoba produk mereka.
20. Netflix
Netflix memiliki landing page yang sangat fokus pada satu tujuan, yakni mendorong audiens untuk mendaftar. Mereka memanfaatkan desain sederhana namun sangat efektif dengan headline yang kuat, deskripsi singkat, dan CTA yang langsung mengarahkan pengunjung untuk mencoba layanan gratis. Desainnya yang intuitif membuat pengalaman pengunjung lebih mudah dan cepat.
Elemen Penting Dalam Landing Page
Sebuah landing page yang efektif tidak hanya dilihat dari desain yang menarik, tetapi juga bagaimana halaman tersebut bisa mengarahkan pengunjung untuk melakukan tindakan tertentu, seperti mendaftar, membeli produk, atau mengunduh aplikasi. Ada beberapa elemen penting yang harus ada dalam setiap landing page agar tujuannya tercapai. Berikut adalah 4 elemen penting dalam landing page yang harus kamu perhatikan.
1. Headline yang Menarik dan Jelas
Headline adalah elemen pertama yang akan dilihat oleh pengunjung ketika mereka mengunjungi landing page kamu. Sebuah headline yang baik harus langsung memberikan informasi mengenai apa yang ditawarkan dalam landing page tersebut. Hindari headline yang terlalu bertele-tele, dan pastikan pesan yang ingin kamu sampaikan bisa dipahami dalam beberapa detik saja.
Tips:
- Gunakan bahasa yang singkat namun kuat.
- Buat headline yang mengajak, memotivasi, atau menimbulkan rasa penasaran.
- Pastikan headline relevan dengan tawaran utama dari produk atau jasa yang kamu promosikan.
Contoh: “Dapatkan Diskon 50% untuk Produk Pilihan Hari Ini Saja!”
2. Call-to-Action (CTA) yang Jelas dan Persuasif
Call-to-Action atau CTA adalah elemen yang mengarahkan pengunjung untuk melakukan tindakan tertentu, misalnya “Beli Sekarang”, “Daftar Gratis”, atau “Coba Sekarang”. CTA harus sangat jelas dan mudah ditemukan oleh pengunjung. Warna, ukuran, dan posisi CTA sangat penting untuk meningkatkan peluang konversi. Sebuah landing page yang bagus selalu memiliki CTA yang menonjol dari elemen lainnya.
Tips:
- Gunakan warna kontras agar CTA terlihat menonjol.
- Tempatkan CTA di tempat yang strategis, misalnya di bagian atas dan tengah halaman.
- Buat teks CTA yang singkat namun persuasif, misalnya: “Mulai Sekarang!” atau “Daftar Gratis!”
3. Desain Visual yang Menarik
Desain visual yang menarik bisa meningkatkan engagement pengunjung pada landing page. Gunakan gambar atau video yang relevan dengan produk atau jasa yang kamu tawarkan. Gambar dan video berkualitas tinggi bisa membuat landing page terlihat lebih profesional dan meyakinkan.
Tips:
- Gunakan gambar asli atau video demo produk.
- Pastikan visual yang digunakan tidak memperlambat waktu loading halaman.
- Hindari gambar atau elemen visual yang terlalu banyak sehingga mengganggu fokus pengunjung pada pesan utama.
4. Teks atau Copy yang Persuasif
Teks atau copy adalah bagian penting dalam landing page yang harus bisa meyakinkan pengunjung untuk melakukan tindakan yang kamu inginkan. Pastikan setiap kata yang kamu gunakan mendukung tujuan dari landing page. Hindari penggunaan teks yang terlalu panjang dan membosankan, tapi juga pastikan informasi yang disampaikan lengkap dan relevan.
Tips:
- Fokus pada manfaat produk atau layanan yang kamu tawarkan, bukan hanya fitur.
- Gunakan kalimat yang mudah dipahami oleh target audiens kamu.
- Sertakan angka atau data untuk mendukung klaim yang kamu buat.
Kesimpulan
Landing page adalah halaman web yang dirancang khusus untuk mendorong pengunjung mengambil tindakan tertentu. Dari mulai mendaftar, membeli, atau mengunduh. Dengan desain menarik, CTA kuat, dan visual mendukung, landing page dapat meningkatkan konversi penjualan bisnis secara signifikan. Untuk memaksimalkan efektivitas landing page, kamu juga perlu memilih nama domain yang mudah diingat dan sesuai dengan brand.
RNA.id menyediakan layanan domain berkualitas yang membantu bisnismu lebih mudah ditemukan dan diakses. Dengan domain yang tepat, landing page kamu akan tampil lebih profesional dan menarik bagi pengunjung. Kunjungi RNA.id untuk solusi domain terbaik.