No ratings yet.

Tahukah kamu, aged domain adalah salah satu aspek yang sering dibicarakan dalam dunia SEO. Terlebih lagi, untuk kamu yang ingin mempercepat proses peningkatan peringkat situs web di mesin pencari. Tapi, apa sebenarnya aged domain itu, dan mengapa banyak ahli SEO menganggapnya sebagai aset yang berharga? 

Artikel ini akan membahas secara mendalam tentang apa itu aged domain, kekurangan, serta kelebihannya dalam strategi SEO. Diharapkan, setelah membaca artikel ini kamu bisa menentukan apakah memakai domain ini adalah langkah yang tepat untuk bisnismu? Langsung saja, tak perlu lama-lama lagi mari kita masuk ke pokok pembahasannya!

Apa Itu Aged Domain?

aged domain adalah

Source: Freepik

Aged domain adalah nama domain yang telah ada atau didaftarkan untuk jangka waktu yang cukup lama, biasanya lebih dari beberapa tahun. Tidak seperti domain yang baru didaftarkan, jenis domain ini sudah memiliki track record, baik dalam hal kepemilikan, konten, atau backlink. 

Biasanya domain jenis ini mungkin sudah pernah digunakan untuk situs web sebelumnya. Namun, pada beberapa kasus lain mungkin domain hanya didaftarkan saja, tanpa pernah digunakan secara aktif.

Mengapa aged domain ini penting? Mesin pencari seperti Google cenderung memberikan otoritas tinggi pada domain yang lebih tua, karena sering kali dianggap lebih kredibel dan memiliki konten berkualitas. Namun, ini bukan satu-satunya faktor yang menentukan. Masih ada aspek lain yang perlu dipertimbangkan saat kamu ingin menggunakan aged domain.

Keunggulan Menggunakan Aged Domain

Menggunakan aged domain dalam strategi SEO bisa memberikan banyak keuntungan, terutama jika kamu tahu bagaimana memanfaatkannya dengan baik.  Domain yang sudah ada selama bertahun-tahun bisa memberikan berbagai keuntungan yang tidak didapatkan dari domain baru. Berikut adalah beberapa kelebihan utamanya:

1. Peringkat SEO yang Lebih Baik

manfaat aged domain adalah

Source: Pixabay

Salah satu kelebihan terbesar dari menggunakan aged domain adalah potensi untuk mendapatkan peringkat yang lebih baik di mesin pencari. Domain yang sudah berumur biasanya telah terindeks oleh mesin pencari dan mungkin sudah memiliki backlink berkualitas dari situs-situs lain. 

Ini memberikan sinyal positif kepada mesin pencari seperti Google, yang cenderung menaruh kepercayaan lebih kepada domain yang lebih tua dibandingkan domain baru. Hasilnya, domain ini dapat membantumu mencapai peringkat yang lebih tinggi lebih cepat daripada jika kamu menggunakan domain yang baru terdaftar.

2. Kredibilitas dan Kepercayaan Pengguna

Domain yang sudah berumur dianggap lebih kredibel dan terpercaya oleh pengguna. Ketika pengguna melihat bahwa domain kamu telah ada selama beberapa tahun, mereka cenderung lebih percaya bahwa situs tersebut memiliki konten berkualitas. Ini sangat bermanfaat jika kamu ingin menjalankan website untuk jualan online, di mana kepercayaan adalah faktor utama dalam penjualan dan loyalitas pelanggan.

3. Backlink Berkualitas yang Sudah Ada

manfaat aged domain

Source: MOZ

Aged domain adalah jenis domain yang sering kali sudah memiliki profil backlink yang kuat. Backlink adalah salah satu faktor utama dalam SEO, dan memiliki backlink dari situs web yang berkualitas tinggi dapat secara signifikan meningkatkan otoritas domain kamu. Ketika kamu membeli domain lama, kamu mungkin juga mendapatkan keuntungan dari backlink yang sudah ada. Tentu saja hal ini dapat mempercepat strategi SEO kamu dan membantu kamu membangun domain authority (DA) lebih cepat.

4. Potensi untuk Menghindari Sandbox Google

Sandbox adalah istilah untuk menggambarkan efek di mana domain baru mungkin tidak langsung mendapatkan peringkat teratas  karena dianggap masih “muda” oleh Google. Aged domain adalah jenis domain yang dapat menghindari periode ini, karena domain tersebut sudah memiliki track record dan tidak dianggap baru oleh Google. Artinya, kamu bisa melihat hasil dari strategi SEO kamu lebih cepat, tanpa harus menunggu domain “mature” di mata mesin pencari.

5. Meningkatkan Nilai Brand

manfaat aged domain adalah apa

Source: Pixabay

Domain dapat meningkatkan nilai brand kamu, terutama jika domain tersebut memiliki nama yang relevan atau sudah dikenal dalam industri tertentu. Domain yang memiliki track record bisa memberikan kesan bahwa brand kamu sudah berpengalaman dan memiliki konten berkualitas. Selain itu, jika domain tersebut pernah digunakan oleh situs web populer, hal ini dapat memberikan pengaruh positif terhadap persepsi brand kamu di mata pelanggan.

6. Kemudahan dalam Menarik Traffic

Aged domain adalah jenis domain yang umumnya telah memiliki traffic dan dapat memberikan kamu keuntungan besar terutama dalam hal pengunjung. Jika domain pernah digunakan oleh situs populer atau memiliki konten berkualitas, kamu bisa mendapatkan trafik organik dari pengunjung yang masih mencari informasi atau layanan tersebut. Hal ini dapat memberikan dorongan awal yang kuat untuk situs web baru kamu, terutama jika traffic tersebut relevan dengan konten atau layanan yang kamu tawarkan.

Kelemahan dari Aged Domain

Meskipun aged domain adalah jenis domain yang memiliki banyak kelebihan, ada juga sejumlah kelemahan yang perlu kamu pertimbangkan sebelum menggunakannya. Berikut ini adalah beberapa kelemahan utamanya:

1. Potensi Masalah dengan Riwayat Domain

tips sebelum membeli aged domain

Source: Pixabay

Salah satu kelemahan utama menggunakan aged domain adalah potensi masalah yang terkait dengan riwayat domain tersebut. Sebelum membeli domain yang sudah berumur, penting untuk memeriksa riwayatnya secara menyeluruh. Domain lama mungkin pernah digunakan untuk tujuan yang ilegal, seperti spam, aktivitas phising, atau konten dewasa. 

Jika domain tersebut pernah terkena penalty Google atau masuk daftar hitam, hal ini bisa berdampak negatif pada strategi SEO dan reputasi situs web kamu. Menghapus penalti dari mesin pencari atau memperbaiki reputasi keamanan domain yang rusak bisa memakan waktu dan usaha yang signifikan.

2. Kesulitan dalam Mengubah Persepsi

Domain lama umumnya memiliki persepsi tertentu di kalangan pengguna internet, terutama jika domain tersebut pernah digunakan oleh brand atau bisnis online lain. Misalnya, jika domain sudah lama diasosiasikan dengan jenis produk, layanan, atau industri tertentu. 

Tentu saja, kamu akan menghadapi tantangan dalam mengubah persepsi dari jenis domain tersebut, agar sesuai dengan tujuan brand baru kamu. Hal ini bisa menjadi masalah besar! Apalagi kalau domain sebelumnya dikenal dengan konotasi negatif atau sudah membangun asosiasi kuat dengan produk/layanan yang berbeda dari bisnis kamu.

3. Biaya yang Lebih Tinggi

Biaya yang Lebih Tinggi

Source: Freepik

Aged domain adalah jenis domain yang harganya lebih mahal dibandingkan dengan domain baru. Ini terutama berlaku jika domain tersebut memiliki sejarah yang baik, backlink berkualitas, atau nama yang sangat diinginkan. Investasi awal yang lebih tinggi untuk membeli domain lama ini mungkin menjadi beban bagi bisnis kecil yang memiliki anggaran terbatas. Selain itu, biaya tambahan mungkin diperlukan untuk membersihkan riwayat domain atau melakukan rebranding agar sesuai dengan kebutuhan baru kamu.

4. Tantangan dalam Integrasi Teknologi

Terkadang, domain lama bisa memiliki tantangan teknis yang tidak terlihat pada awalnya. Misalnya, konfigurasi DNS yang lama atau pengaturan hosting yang usang. Bahkan, konten lama yang masih terkait dengan domain bisa menjadi hambatan saat kamu mencoba untuk mengintegrasikan domain tersebut ke dalam infrastruktur teknologi yang kamu miliki. 

Selain itu, jika domain tersebut memiliki struktur URL yang kompleks, kamu mungkin perlu melakukan perubahan signifikan. Perubahan ini bertujuan untuk menyesuaikannya dengan kebutuhan situs kamu, dan ini bisa memakan waktu serta biaya tambahan.

5. Kesulitan dalam Menemukan Domain yang Tepat

Menemukan aged domain yang benar-benar sesuai dengan kebutuhan bisnis kamu bisa menjadi tantangan. Karena domain yang bagus sering kali sudah diambil dan digunakan untuk waktu yang lama, pilihan yang tersisa mungkin terbatas atau tidak sepenuhnya sesuai dengan brand atau industri kamu. Selain itu, proses mencari dan memverifikasi domain lama yang berkualitas juga bisa memakan waktu. Apalagi, jika kamu mencoba memastikan bahwa domain tersebut tidak memiliki riwayat negatif atau masalah teknis yang tersembunyi.

6. Kompatibilitas dengan Brand Baru

Aged domain mungkin tidak selalu kompatibel dengan brand baru yang ingin kamu bangun. Nama domain yang sudah berumur mungkin tidak mencerminkan identitas atau nilai-nilai brand kamu yang ingin ditampilkan. Hal ini bisa mengakibatkan kesenjangan antara brand kamu dan domain yang digunakan, yang dapat membingungkan pengunjung dan merusak upaya branding yang telah kamu lakukan. Jika kamu akhirnya harus melakukan rebranding besar-besaran, upaya ini bisa menghilangkan sebagian besar manfaat yang awalnya diharapkan dari penggunaan aged domain.

Tips Sebelum Membeli Aged Domain

tips beli aged domain

Source: Pixabay

Setelah mengetahui beberapa kelebihan dan kekurangannya, lalu kamu tetap ingin membeli domain jenis ini, simak dahulu beberapa tips untuk membelinya:

1. Periksa Riwayat Domain

Tips pertama sebelum membeli aged domain adalah memeriksa riwayatnya secara menyeluruh. Gunakan alat seperti Wayback Machine atau DomainTools untuk melihat bagaimana domain tersebut digunakan di masa lalu. Selain itu, periksa juga apakah domain tersebut pernah terlibat dalam aktivitas spam, konten ilegal, atau masuk dalam daftar hitam mesin pencari. Riwayat yang buruk bisa berdampak negatif bagi reputasi situs web kamu.

2. Evaluasi Backlink yang Ada

Backlink adalah salah satu alasan utama untuk membeli aged domain. Sebelum membeli, gunakan tools SEO seperti Ahrefs atau Moz untuk menganalisis profil backlink domain tersebut. Pastikan backlink berasal dari situs berkualitas dan relevan dengan industri atau niche website kamu. Hindari domain yang memiliki backlink dari sumber meragukan atau tidak berkualitas, karena ini bisa merusak strategi SEO kamu di masa depan.

3. Cek Penalti dari Mesin Pencari

Pastikan domain yang ingin kamu beli tidak memiliki penalti dari mesin pencari seperti Google. Penalti dapat sangat merugikan karena bisa menurunkan peringkat situs web kamu di hasil pencarian. Kamu bisa menggunakan Google Search Console untuk melihat apakah ada masalah atau penalti yang terkait dengan domain tersebut. Jika domain memiliki penalti, kamu mungkin perlu menginvestasikan waktu dan sumber daya untuk membersihkannya, yang bisa menjadi beban tambahan.

4. Pertimbangkan Kesesuaian dengan Brand

Pastikan nama domain yang kamu beli sesuai dengan brand dan tujuan bisnis kamu. Aged domain yang memiliki nama yang tidak relevan atau sulit diingat mungkin tidak memberikan manfaat besar untuk branding. Pilih domain yang mudah diingat, singkat, dan sesuai dengan identitas brand kamu. Ini akan membantu dalam membangun kesan yang kuat dan meningkatkan kepercayaan pengguna.

5. Periksa Usia dan Sejarah SEO

Usia domain sering dianggap sebagai faktor penting dalam SEO. Namun, pastikan bahwa usia domain tersebut benar-benar memberikan keuntungan. Gunakan alat SEO untuk memeriksa metrik seperti Domain Authority (DA) dan Page Authority (PA) untuk memastikan bahwa domain memiliki otoritas yang baik. Domain yang lebih tua dengan metrik SEO yang solid cenderung lebih berharga dan bisa memberikan dorongan signifikan untuk peringkat SEO situs web kamu.

Tertarik untuk Membeli Aged Domain Berkualitas?

Aged domain adalah jenis domain yang menawarkan banyak keuntungan. Namun, penting untuk mempertimbangkan juga kelemahan yang mungkin muncul, seperti riwayat domain yang buruk atau biaya yang lebih tinggi. Dengan pemahaman yang tepat dan pendekatan yang hati-hati, domain jenis ini bisa menjadi aset berharga bagi strategi SEO website kamu.

Untuk memastikan kamu memperoleh aged domain yang berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan bisnis, pilihlah layanan domain terpercaya seperti RNA.id. RNA.id menawarkan berbagai pilihan domain berkualitas tinggi, yang bisa kamu gunakan untuk semua jenis website. Serahkan urusan domain website kamu dengan bantuan RNA.id.

Rate this Article

About Author

Hiqbal Fauzi

As SEO Specialist at Deneva with a bachelor's in animal husbandry, passionate about digital marketing, especially in SEO.

daftar reseller

This will close in 0 seconds