Spamscore adalah salah satu metrik yang seringkali diabaikan dalam strategi SEO dan online marketing. Padahal, dampaknya bisa sangat besar terutama bagi reputasi email dan performa website kamu. Di tengah ketatnya persaingan digital, tentu saja menjaga kedua aspek ini adalah hal yang sangat penting.
Mungkin sebagian dari kamu pernah mendengar istilah spam score, tetapi belum sepenuhnya memahami betapa krusialnya value dari metrik ini dalam menjaga integritas website. Artikel ini akan membahas lengkap tentang apa itu spam score, dampaknya terhadap website, dan 10 spamscore checker gratis yang bisa kamu gunakan untuk mengoptimalkan strategi SEO website kamu. Yuk, terus scroll ke bawah!
Apa itu Spamscore?
Secara garis besar, spamscore adalah sebuah metrik yang digunakan untuk menentukan seberapa besar kemungkinan email kamu ditandai sebagai spam oleh penerima atau oleh sistem pendeteksi spam. Metrik ini biasanya dihitung oleh layanan email atau alat analitik tertentu berdasarkan berbagai faktor, seperti penggunaan kata-kata tertentu, format email, dan perilaku pengirim.
Tapi, spam score tidak hanya berlaku untuk email saja. Konsep ini juga diterapkan pada website, di mana search engine seperti Google menggunakan sinyal-sinyal tertentu untuk menentukan apakah sebuah website memiliki potensi spam atau tidak. Semakin tinggi rasio spam sebuah website, maka semakin besar pula kemungkinan website tersebut dianggap tidak kredibel, yang bisa berujung pada penurunan performa SEO-nya.
Apa saja Faktor yang Mempengaruhi Spamscore Website?
Tingginya spam score pada sebuah website bisa disebabkan oleh berbagai faktor yang sering kali tidak disadari oleh pemilik website. Untuk itulah kamu mesti mulai mencari tahu value matriksnya, menggunakan spamscore checker. Memahami faktor-faktor ini sangat penting untuk menjaga kredibilitas serta kualitas dari domain authority (DA) website kamu. Berikut adalah beberapa faktor utama yang dapat meningkatkan rasio spam website:
1. Backlink Berkualitas Rendah
Backlink dari situs yang berkualitas rendah atau memiliki reputasi buruk adalah salah satu faktor utama yang dapat meningkatkan rasio spam website. Jika website mendapatkan banyak backlink dari situs spam atau situs yang sudah di-blacklist, ini dapat menurunkan kredibilitas website di mata mesin pencari. Dalam hal ini, mesin pencari akan melihatnya sebagai indikator bahwa website kamu mungkin tidak terpercaya.
2. Konten Duplikat
Konten duplikat, baik di dalam website kamu sendiri maupun dari website lain, dapat berkontribusi pada tingginya spamscore. Mesin pencari seperti Google memiliki algoritma yang sangat sensitif terhadap konten yang tidak original. Jika website kamu memiliki banyak konten duplikat, ini bisa dianggap sebagai upaya manipulasi SEO. Bahkan, ini akan membuat rasio spam website meningkat dan menyebabkan penurunan peringkat di SERP.
3. Penggunaan Kata Kunci Berlebihan (Keyword Stuffing)
Menggunakan kata kunci secara berlebihan atau tidak natural dalam konten website (keyword stuffing) adalah salah satu praktik yang dapat meningkatkan rasio spam. Mesin pencari seperti Google semakin pintar dalam mendeteksi upaya manipulasi semacam ini, dan mereka cenderung menghukum website yang melakukannya dengan menaikkan rasio spam dan menurunkan peringkatnya di hasil pencarian.
4. Kecepatan Situs yang Lambat
Kecepatan loading situs adalah faktor penting dalam penilaian rasio spam. Website yang lambat dapat dianggap tidak user-friendly dan tidak kredibel, yang pada akhirnya bisa meningkatkan rasio spam. Selain itu, website yang lambat juga cenderung memiliki rasio bounce rate yang tinggi, yang bisa menjadi sinyal negatif lainnya bagi mesin pencari.
5. Penggunaan Domain Tertentu
Beberapa ekstensi domain, seperti .info atau .biz, cenderung lebih sering digunakan oleh website yang dianggap spam. Jika website kamu menggunakan ekstensi domain dengan reputasi kurang baik, maka matriks spam kamu mungkin akan lebih tinggi dibandingkan dengan menggunakan domain yang lebih umum dan kredibel seperti .com atau .org.
6. Email Marketing yang Tidak Tersegmentasi dengan Baik
Jika kamu menggunakan email marketing sebagai salah satu strategi pemasaran online, penting untuk memastikan bahwa email yang kamu kirim tidak dianggap sebagai spam. Pengiriman email secara massal tanpa segmentasi yang tepat bisa meningkatkan kemungkinan email kamu ditandai sebagai spam, yang pada akhirnya bisa mempengaruhi Spam score keseluruhan dari domain kamu.
7. Lalu Lintas yang Tidak Wajar
Jika website kamu tiba-tiba menerima lonjakan traffic yang tidak wajar dari sumber yang mencurigakan, ini bisa menjadi indikator bahwa website kamu sedang diserang. Mesin pencari bisa menafsirkan hal ini sebagai tanda bahwa website kamu mungkin tidak aman atau terlibat dalam aktivitas yang mencurigakan, yang akan meningkatkan spamscore.
8. Hosting yang Dibagi dengan Website Lain yang Bermasalah
Jika website kamu di-hosting bersama dengan website lain yang memiliki reputasi buruk atau sering terlibat dalam aktivitas ilegal, rasio spam website kamu juga bisa meningkat. Ini disebabkan oleh fakta bahwa mesin pencari dan layanan email juga melihat reputasi IP dari server hosting kamu. Jika IP addres tersebut sudah tercemar oleh aktivitas spam dari website lain, reputasi website kamu juga akan terpengaruh.
10 Spamscore Checker Gratis untuk Optimasi SEO Website
Mengelola otoritas merupakan hal penting guna menjaga performa SEO website kamu. Salah satu aspek yang seringkali terabaikan namun sangat penting, adalah spam score. Tingginya rasio spam dapat merusak reputasi website di mata mesin pencari, oleh karena itu memonitor matriksnya menjadi suatu keharusan. Untuk membantu kamu dalam hal ini, ada beberapa spamscore checker gratis yang bisa kamu gunakan, antara lain:
1. Moz Spam Score
Moz menyediakan alat Spamscore checker yang dapat membantu kamu mengidentifikasi potensi masalah pada domain atau URL tertentu. Dengan versi gratisnya, kamu bisa mendapatkan data basic seputar performa website kamu.Tools ini menggunakan 17 faktor berbeda untuk menentukan apakah website kamu menunjukkan tanda-tanda spam.
2. Mail Tester
Mail Tester adalah alat sederhana yang efektif untuk cek spam score dari email dan konten terkait. Kamu hanya perlu mengirim email ke alamat yang diberikan, dan alat ini akan menganalisis email tersebut berdasarkan berbagai kriteria spam. Tools ini adalah pilihan yang tepat jika kamu juga menggunakan email marketing sebagai bagian dari strategi SEO.
3. Sender Score by Validity
Sender Score adalah alat yang memantau reputasi pengiriman email, termasuk faktor-faktor yang mempengaruhi rasio spam. Meskipun fokus utamanya pada email marketing, alat ini juga bisa memberikan insight penting terkait potensi masalah yang bisa saja mempengaruhi spam score website kamu.
4. SpamAssassin
SpamAssassin adalah spamscore checker open-source yang populer dan banyak digunakan. Alat ini menggunakan berbagai setting untuk memeriksa konten email dan HTML dari website kamu. Setelah menganalisis, alat ini akan memberikan skor yang menggambarkan seberapa besar kemungkinan konten tersebut dianggap sebagai spam oleh penerima atau mesin pencari.
5. GlockApps Spam Testing
GlockApps adalah alat canggih yang menawarkan layanan cek spam score dan pengiriman email. Dengan alat ini, kamu bisa memeriksa peluang email kamu masuk ke folder spam, sekaligus mengevaluasi seberapa besar rasio spam keseluruhan website kamu.
6. IsNotSpam
IsNotSpam adalah tools spamscore checker gratis yang dapat memeriksa email kamu untuk berbagai aspek yang mungkin meningkatkan spam score. Selain memberikan skor, IsNotSpam juga memberikan rekomendasi praktis tentang cara mengurangi Spam score dan meningkatkan deliverability email serta kualitas website kamu.
7. BarracudaCentral
BarracudaCentral adalah alat yang memantau reputasi IP dan domain. Jika domain atau IP kamu terdaftar di database mereka, kemungkinan besar rasio spam website kamu tinggi. Alat ini memberikan laporan detail tentang alasan domain atau IP kamu dianggap spam, serta panduan untuk memperbaikinya.
8. Postmark Spam Check
Postmark menawarkan tools spamscore checker yang menggunakan SpamAssassin untuk menganalisis email dan konten website kamu. Dengan menggunakan alat ini, kamu dapat melihat rasio spam dari konten yang kamu buat dan mendapatkan saran tentang bagaimana memperbaiki masalah yang ada.
9. Mail-Tester
Mail-Tester bekerja mirip dengan Mail Tester, tetapi dengan beberapa fitur tambahan. Kamu bisa mengirim email ke alamat khusus yang disediakan oleh Mail-Tester, dan mereka akan memberikan laporan lengkap tentang rasio spam. Selain itu, alat ini juga akan memberikan kamu data terkait aspek yang perlu diperbaiki untuk meningkatkan reputasi website kamu.
10. Talos Reputation Center by Cisco
Talos adalah alat dari Cisco yang berfokus pada reputasi IP dan domain. Talos dapat membantu kamu mengetahui apakah ada masalah reputasi yang mempengaruhi Spamscore website kamu. Ini adalah pilihan yang bagus jika kamu ingin memastikan bahwa website kamu tidak terlibat dalam aktivitas ilegal, serta untuk menjaga keamanan domain.
Cara Cek Spam Score Website dengan Praktis
spamscore yang tinggi bisa menjadi sinyal negatif bagi mesin pencari, yang dapat berdampak buruk pada peringkat website kamu. Oleh karena itu, memantau dan secara rutin mengecek tingkat rasionya adalah hal yang wajib dilakukan. Berikut adalah beberapa langkah sederhana yang bisa kamu ikuti untuk cek spamscore website kamu.
1. Pilih Tools yang Tepat
Langkah pertama dalam cek spamscore adalah memilih tools yang tepat. Ada banyak tools gratis yang tersedia di internet, seperti Moz Spam Score, Mail Tester, atau BarracudaCentral. Pilihlah tools yang sesuai dengan kebutuhan kamu dan memiliki reputasi baik. Setiap tools ini biasanya menawarkan metode pengecekan yang sedikit berbeda, namun semuanya efektif untuk mengevaluasi rasio spam.
2. Masukkan URL atau Domain Website
Setelah memilih tools yang tepat, langkah berikutnya adalah memasukkan URL atau nama domain website yang ingin kamu cek. Sebagian besar alat ini memungkinkan kamu untuk memeriksa seluruh domain atau hanya halaman tertentu. Pastikan kamu memasukkan URL yang benar untuk mendapatkan hasil yang akurat. Dalam beberapa kasus, alat ini juga akan meminta kamu untuk melakukan verifikasi kepemilikan domain sebelum dapat melanjutkan proses pengecekan.
3. Analisis Hasil dan Identifikasi Masalah
Setelah kamu cek spam score menggunakan tools tadi, hasilnya akan muncul dalam bentuk matriks atau laporan. Matriks ini biasanya berada jenis skalanya tergantung ketentuan dari tools yang kamu pakai. Semakin tinggi angkanya, semakin besar kemungkinan website kamu dianggap sebagai spam. Baca laporan dengan seksama untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang menyebabkan tingginya rasio spam, seperti backlink berkualitas rendah, penggunaan kata kunci berlebihan, atau konten duplikat.
4. Tindakan Perbaikan
Setelah kamu mengecek dan mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi rasio spam website, langkah terakhir adalah mengambil tindakan perbaikan. Misalnya, kamu bisa menghapus atau disavow backlink berkualitas rendah, memperbaiki konten duplikat, atau mengoptimalkan penggunaan kata kunci. Setelah melakukan perbaikan, lakukan cek spamscore ulang untuk memastikan bahwa langkah-langkah yang kamu ambil sudah berhasil menurunkan skor.
Sudah Paham Selengkapnya Tentang Spam Score?
Melakukan cek rutin pada rasio spamscore website adalah aktivitas yang perlu kamu lakukan untuk menjaga otoritas situs dan performa SEO-nya. Dengan menggunakan tools spam score checker gratis yang telah disebutkan, kamu bisa memantau dan memperbaiki masalah yang dapat mengganggu peringkat website kamu di mesin pencari.
Pastikan website kamu aman dan terpercaya dengan domain berkualitas dari RNA.id. Domain yang terpercaya dapat membantu mengurangi resiko rasio spam yang tinggi, sehingga website kamu tetap berada di peringkat atas hasil pencarian. Pilih RNA.id untuk solusi domain yang aman dan berkualitas, demi kesuksesan online kamu.
